Rayakan Hari Asuransi Nasional 2022 Dengan Mengetahui Sejarah Asuransi di Indonesia!
By Herlambang Satriadi, 13 Oct 2022
Asuransi merupakan salah satu langkah yang bisa melindungi kita dari berbagai macam risiko, mulai dari kesehatan hingga finansial. Dengan pentingnya peran asuransi, diadakan Hari Asuransi Nasional untuk memperingati dan mengedukasi masyarakat mengenai asuransi.
Hari Asuransi Nasional
Hari Asuransi Nasional
Hari Asuransi Nasional diperingati setiap tanggal 18 Oktober dan merupakan hari yang penting bagi pelaku di Industri asuransi dengan memberikan waktu yang tepat untuk bersosialisasi dan mengedukasi masyarakat lebih lanjut mengenai pentingnya memiliki asuransi.
Pentingnya Asuransi
Asuransi memiliki banyak manfaat untuk kehidupan. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa didapatkan dengan memiliki asuransi dan menunjukkan betapa pentingnya memiliki asuransi bagi masyarakat:
Menjadi Tabungan untuk Masa Tua
Memiliki asuransi bisa membantu memiliki tabungan untuk masa tua karena bisa dianggap sebagai tabungan. Hal ini karena akan mendapatkan jaminan pengembalian di akhir kontrak sehingga memberikan rasa keamanan jika mengalami kesulitan finansial.
Memberi Perlindungan
Asuransi bisa memberi perlindungan dari risiko yang bisa terjadi di masa mendatang. Terdapat berbagai macam asuransi yang bisa memberikan perlindungan berdasarkan yang diperlukan mulai dari kesehatan, bisnis hingga rumah.
Membantu Mengatur Keuangan
Memiliki asuransi bisa membantu untuk mengatur keuangan dengan memprioritaskan pembayaran premi dan mengalihkan keuangan dari hal yang tidak bermanfaat.
Membantu Menabung atau Mewujudkan Impian Masa Depan
Asuransi bisa membantu untuk menabung dengan membantu jika terjadi situasi yang tidak terduga seperti jika jatuh sakit karena perusahaan asuransi bisa membantu dengan mengganti biaya pengobatan.
Menimbulkan Rasa Aman
Memiliki asuransi bisa menimbulkan rasa aman dengan keamanan yang terjamin berdasarkan jenis asuransi yang dipilih. Tidak hanya itu, dengan memiliki asuransi akan membantu dengan keamanan finansial akan risiko terjadinya situasi yang bisa merugikan di masa depan seperti biaya pengobatan, jika terjadi kecelakaan dan lainnya.
Baca Juga: Infografis: 5 Tips Memilih Asuransi Dengan Tepat
Sejarah Hari Asuransi
Mari belajar sejarah asuransi dengan mengetahui sejarah asuransi dahulu. Konsep asuransi bukan lah sesuatu yang baru, melainkan konsep yang sudah ada bahkan sejak zaman sebelum masehi. Untuk mengetahui lebih lanjut, mari pelajari perkembangan asuransi hingga berkembang di Indonesia dan perayaan Hari Asuransi Nasional.
Sejarah Asuransi
Mari mulai dengan mengetahui sejarah asuransi dan perkembangan konsep asuransi ke seluruh dunia:
1750 SM
Konsep asuransi pertama kali dimulai di industri perdagangan oleh pedagang Babilonia dan pedagang Tiongkok untuk mengamankan barang dagangan mereka jika ada barang yang hilang di tengah laut atau jika barang tersebut dirampok.
Konsep ini tercatat sebelum Masehi dalam dokumen yang bernama kode Hammurabi di tahun 1750 SM yang menjelaskan metode penjaminan asuransi pertama kali dilakukan pada barang dagangan dan bahwa penjaminan barang diserahkan pada notaris.
600 SM
Konsep asuransi mulai berevolusi dan semakin berkembang hingga bangsawan Yunani dan Romawi menciptakan konsep mengenai asuransi jiwa dan kesehatan pertama. Konsep yang dikembangkan adalah dimana produk menawarkan perawatan kepada keluarga yang tertinggal saat pencari nafkah meninggal.
1200
Konsep asuransi negara diperkenalkan pertama kali di abad ke – 12 di Anatolia. Konsep asuransi negara ini untuk pedagang apabila barang dagangan tersebut dirampok saat berada di daerah tersebut yang kemudian negara akan mengganti kerugian dari barang dagangan yang dicuri.
1347
Di abad ke – 14 muncul konsep polis asuransi mandiri yang tidak terikat dengan kontrak atau pinjaman di Geno. Di abad ke – 15 terbentuk asuransi maritim mandiri. Di tahun – tahun berikutnya pemisahan asuransi dari kontrak dan peminjaman menjadi perubahan besar yang mempengaruhi asuransi.
1666
Kebakaran merupakan ancaman konstan yang terjadi di Inggris pada abad ke – 16 dan di tahun 1666 13.000 rumah dan puluhan gereja terbakar selama lima hari yang menyebabkan Nicholas Barbon, seorang dokter, ekonom dan kontraktor menciptakan asuransi kebakaran. Selain asuransi kebakaran, Nicholas Barbon juga mendirikan asuransi kebakaran rumah pertama di dunia.
1732
Amerika Serikat mendirikan perusahaan asuransi pertama di tahun 1732 di Carolina Selatan yang menawarkan asuransi perlindungan kebakaran. Perusahaan tersebut kemudian menambahkan opsi perlindungan lainnya yaitu asuransi jiwa dan beberapa tanggungan lainnya.
Sejarah Asuransi di Indonesia
Berikut ini adalah sejarah masuknya asuransi di Indonesia dan perkembangan industri asuransi hingga saat ini:
- 1843
Berdasarkan buku History of Insurance in Indonesia, perusahaan asuransi pertama kali berdiri di indonesia pada tahun 1843 dan didirikan oleh bangsa Belanda, Bataviaasche Zee en Brand – Assurantie Maatschappij di Kali Besar Timur, Jakarta.
Setelah munculnya perusahaan asuransi pertama, semakin banyak perusahaan asuransi lainnya yang muncul dari Belanda. Meski banyak perusahaan asuransi yang bermunculan, semua perusahaan asuransi tersebut hanya menargetkan warga Belanda.
1912
Perusahaan asuransi di Indonesia yang menargetkan masyarakat Indonesia pertama kali dibangun pada tahun 1912 oleh RW Dwidjosewojo, M Karto Hadi Soebroto dan M Adimidjojo. Perusahaan tersebut bernama Onderlinge Levensverzekering Maatschappij PGHB (OL Mij PGHB).Sekarang OL Mij PGHB masih beroperasi tetapi dikenal dengan nama Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera.
1945
Pasca 1945 banyak dari perusahaan asuransi milik Belanda yang dinasionalisasikan dan diganti dengan nama lain.
1980 – an
Pada era ini industry asuransi semakin berkembang dan semakin banyak perusahaan asuransi yang dibangun di Indonesia baik dalam bentuk perusahaan asuransi nasional maupun dalam bentuk joint venture.
Sejarah Hari Asuransi
Dikutip dari Dewan Asuransi Indonesia (DAI), perayaan Hari Asuransi dimulai saat konferensi anggota East Asian Insurance Congress (EAIC) di Brunei Darussalam pada tahun 2006 yang kemudian menimbulkan inisiatif untuk menjadikan 18 Oktober sebagai Hari Asuransi atau Insurance Day.
Hari Asuransi Nasional 2022
Memperingati Hari Asuransi Nasional 2022, Dewan Asuransi Indonesia (DAI) akan melibatkan seluruh asosiasi yang berada di bawah naungannya. Tahun ini Asosiasi Perusahaan Pialang Asuransi dan Reasuransi Indonesia (APPARINDO) dengan Retno Susanti sebagai Ketua Panitia akan menjalankan berbagai kegiatan dan program perasuransian bagi masyarakat.
Tema untuk Hari Asuransi Nasional 2022 adalah “Literasi Asuransi Untuk Negeri” dengan tagline “Kenali – Pahami – Miliki”. Dari tema perayaan tahun ini, objektif yang ingin dicapai adalah mengedukasi masyarakat untuk memahami lebih dalam mengenai makna asuransi serta meningkatkan keinginan untuk memiliki manfaat dari asuransi. Penyebaran ini dilakukan dengan melakukan literasi ke masyarakat umum melalui kegiatan yang memerlukan partisipasi masyarakat seperti lomba di media sosial dan lainnya.
Asuransi adalah salah satu cara untuk melindungi diri kita, baik secara kesehatan, finansial, bisnis dan lainnya. Meskipun merupakan konsep yang telah diterapkan sejak zaman dahulu, masih banyak yang belum mengerti atau percaya dengan sistem asuransi, karena itu Hari Asuransi Nasional yang membuka pikiran masyarakat dengan memberikan edukasi sangat penting.
Untuk melindungi diri kamu, Super You memiliki asuransi kesehatan yang bisa membantu proteksi kesehatan menyeluruh hanya mulai dari Rp135.000 per bulan saja, lho! Yuk, cek sekarang.