Mulai Konsumsi Jahe! Ketahui 10 Manfaat Jahe untuk Kesehatan
By Herlambang Satriadi, 26 Jun 2023
Terdapat banyak manfaat jahe untuk kesehatan dan telah digunakan sebagai pengobatan tradisional. Tanaman jahe dengan nama saintifik Zingiber Officinale, juga dikenal sebagai ginger merupakan bagian dari famili Zingiberaceae atau temu – temuan dan berfungsi sebagai rempah – rempah serta bahan untuk pengobatan tradisional.
Tanaman jahe berasal dari Asia Pasifik dan bisa ditemukan di India sampai Cina. Di Indonesia jahe juga banyak tumbuh di berbagai daerah sehingga memiliki banyak julukan, yakni halia dari Aceh, Bahing dari Batak Karo, Sipadeh dari Minangkabau, Jahi dari Lampung, Jahe dari Sunda, Jae dari Jawa dan Bali, Jhai dari Madura, Melito dari Gorontalo, Goraka dari Ternate dan masih banyak julukan lainnya.
Manfaat Jahe untuk Kesehatan
Jenis – Jenis Tanaman Jahe
Tanaman jahe terbagi menjadi 3 jenis, yaitu jahe gajah, jahe emprit dan jahe merah. Perbedaan dari ketiga jahe ini bisa dilihat dari ukuran, bentuk dan warna yang dimiliki, mari ketahui penjelasannya di bawah ini!
Jahe Gajah
Dibandingkan jahe emprit dan jahe merah, rimpang dari jahe gajah adalah yang terbesar dan gemuk. Cara terbaik untuk mengonsumsi jahe gajah adalah saat saat muda ataupun tua dan bisa sebagai jahe segar atau olahan.
Jahe Emprit
Jahe emprit memiliki ruas yang kecil dan sedikit menggembung. Kandungan minyak atsiri yang ada pada jahe emprit lebih tinggi dari jahe gajah yang menyebabkan rasa pedas yang lebih berasa, tetapi seratnya juga lebih tinggi. Biasanya jahe emprit akan dipanen saat sudah tua dan lebih cocok dijadikan ramuan obat – obatan atau bisa dengan mengekstrak kandungan oleoresin dan minyak atsiri yang ada.
Jahe Merah
Perbedaan jahe merah dan jahe biasa adalah dibandingkan tanaman jahe lainnya, bentuk jahe merah adalah yang terkecil. Namun, jahe merah juga memiliki kesamaan dengan jenis lainnya, seperti minyak atsiri yang juga merupakan bagian dari kandungan jahe merah, sehingga khasiat jahe merah cocok untuk digunakan sebagai bahan ramuan untuk obat – obatan. Seperti jahe emprit, jahe merah juga biasanya dipanen saat sudah tua.
Sejarah Tanaman Jahe
Khasiat jahe telah dimanfaatkan sejak ribuan tahun yang lalu. Jahe yang berasal dari Asia Pasifik telah digunakan untuk mengobati penyakit dengan diolah menjadi obat atau sebagai bahan makanan.
Berdasarkan buku Dangerous Taste, penyebaran tanaman jahe mulai di abad ke – 4 dimana bangsa Austronesia pergi menyeberangi kepulauan Melayu mulai dari Cina dan Taiwan. Menurut Ibnu Batuta, seorang penjelajah berkebangsaan Maroko di abad ke – 14, para penjelajah Austronesia membawa jahe dalam pelayaran dan menanamnya di pulau yang mereka kunjungi sehingga menyebar.
Bangsa Austronesia menggunakan jahe sebagai rempah – rempah yang digunakan dalam makanan, untuk menghangatkan diri serta sebagai obat sehingga jahe ditanam di tempat yang mereka kunjungi, yakni negara yang ada di Asia Pasifik.
Di Cina sendiri, Jahe telah digunakan lebih dari 2,000 tahun sebagai bahan obat – obatan tradisional dengan manfaat yang didapat dari jahe adalah untuk mengobati diare, mual dan sakit perut. Selain itu, fungsi jahe sebagai rempah – rempah masak telah digunakan di Asia sekitar 4,400 tahun.
Manfaat Jahe untuk Tubuh
Jahe telah digunakan sejak dulu karena fungsi jahe yang serbaguna. Secara umum, bagian jahe yang dimanfaatkan adalah rimpangnya sebagai bubuk jahe, manisan jahe, anggur jahe, asinan, sirup dan kandungan jahe, yaitu minyak atsiri dan oleoresin.
Khasiat jahe berfungsi untuk digunakan sebagai bahan konsumsi dengan menjadi rempah – rempah dan digunakan untuk obat tradisional seperti jamu. Manfaat yang didapat dari jahe adalah untuk mengobati sinus, kolera, demam, masuk angin, asam urat dan banyak lainnya yang bisa ditemukan di bawah ini.
Manfaat Jahe Sebagai Bahan Konsumsi
Sebagai bahan konsumsi, fungsi jahe bisa digunakan untuk bahan membuat masakan dan minuman, serta bisa jadi menjadi bahan pengganti.
1. Penyedap Rasa
Fungsi jahe sebagai rempah – rempah untuk penyedap rasa makanan telah dilakukan sekitar 4,400 tahun. Menggunakan jahe sebagai penyedap rasa bisa membantu rasa masakan semakin kuat.
Pertama kali jahe tertulis dalam buku adalah oleh Kong Hu Cu di buku Analek Konfusius yang mengatakan bahwa dalam hidupnya, ia tidak pernah mengonsumsi makanan yang tidak mengandung jahe.
2. Sebagai Bahan untuk Camilan
Jahe banyak digunakan sebagai penyedap rasa pada makanan, tetapi jahe juga banyak dijadikan bahan dasar untuk membuat camilan, loh. Camilan jahe umumnya dihidangkan sebagai roti jahe, permen jahe, manisan jahe, asinan jahe dan lainnya.
3. Pengganti Gula
Penggunaan jahe juga bisa berfungsi sebagai pengganti gula dalam masakan. Jahe memiliki rasa yang kuat tetapi sedikit manis sehingga jika digunakan sebagai pengganti gula bisa mengurangi konsumsi gula harian. Hal ini bisa membantu untuk mengurangi kadar gula darah serta mengatur respons insulin.
4. Bahan Minuman
Jahe juga banyak digunakan sebagai bahan minuman. Manfaat minuman jahe adalah menghangatkan tubuh, dipercaya bisa membantu melancarkan sistem pencernaan serta menetralisir asam lambung.
Manfaat Jahe untuk Kesehatan
Sejak dulu, manfaat jahe untuk kesehatan menjadi penyebab jahe digunakan untuk pengobatan. Berikut ini adalah beberapa khasiat jahe untuk kesehatan.
1. Membantu Mengatasi Peradangan
Manfaat jahe untuk kesehatan adalah untuk mengatasi peradangan. Kandungan jahe, seperti gingerol dan shogaol bisa membantu mengurangi rasa sakit yang timbul akibat peradangan. Hal ini karena gingerol memiliki sifat anti inflamasi dan antioksidan.
2. Sebagai Sumber Antioksidan
Seperti yang sudah dijelaskan, kandungan jahe, yaitu gingerol memiliki sifat antioksidan sehingga bisa membantu melindungi sel – sel tubuh dan mencegah risiko kerusakan dari paparan radikal bebas. Efek dari radikal bebas tersebut bisa menyebabkan penyakit, seperti kardiovaskular, kanker, penuaan dini, rambut rontok dan lainnya.
3. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Salah satu manfaat jahe untuk kesehatan adalah meningkatkan daya tahan tubuh. Ekstrak dari jahe bisa menjaga tubuh dengan menghalangi tumbuhnya beberapa strain patogen saluran pernafasan.
4. Sebagai Obat Rematik
Manfaat yang didapat dari jahe adalah untuk mengobati rematik atau nyeri sendi. Selain menggunakan obat dokter, jahe bisa menjadi pengobatan alternatif karena kandungan jahe, yaitu minyak atsiri yang dipercaya bisa meredakan nyeri sendi. Cara menggunakan jahe untuk mengobati rematik adalah dengan membakar jahe dan tumbuk, setelah itu selagi masih panas, sebarkan di area yang sakit.
5. Menurunkan Kolesterol
Manfaat jahe untuk kesehatan adalah menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida dalam tubuh. Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk melihat hasilnya adalah dengan mengonsumsi wedang jahe tanpa campuran gula.
6. Memicu Metabolisme
Kandungan jahe, yaitu gingerol bisa memicu sistem metabolisme tubuh sehingga lebih mudah mengontrol berat badan. Meski begitu, pastikan untuk terus menjaga pola makan sehat dan berolahraga secara rutin.
Baca Juga: Jaga Makanmu untuk Mencegah Kolesterol Tinggi: 10 Makanan Penurun Kolesterol
Efek Samping Mengonsumsi Jahe
Meskipun banyak manfaat jahe untuk kesehatan, terdapat efek samping dari mengonsumsi jahe berlebihan, yakni:
- Meningkatnya jumlah darah saat menstruasi akibat kandungan jahe, asam salisilat yang memiliki sifat antikoagulasi sehingga merupakan pengencer darah alami.
- Jika seseorang menderita darah rendah maka tidak disarankan untuk mengonsumsi jahe karena salah satu fungsi jahe untuk menurunkan tekanan darah.
- Mengonsumsi jahe lebih dari 4 – 5 gram per hari bisa menyebabkan terjadinya perut kembung serta gangguan pada sistem pencernaan.
- Bagi penderita gula darah rendah pastikan untuk tidak mengonsumsi jahe secara berlebihan, karena salah satu manfaat jahe untuk kesehatan adalah menurunkan kadar gula darah.
Manfaat jahe untuk kesehatan ada banyak, tetapi pastikan untuk tetap waspada akan efek samping yang dapat terjadi. Selain jahe, ada banyak cara lainnya untuk menjaga kesehatan, seperti berolahraga rutin, menjaga pola makan dan sebagainya. Salah satunya adalah memiliki asuransi kesehatan dari Super You yang menawarkan asuransi kesehatan menyeluruh mulai dari Rp135.000 per bulan.