Ikuti 7 Tips Sehat Selama Bulan Ramadhan!
By Herlambang Satriadi, 16 Mar 2023
Puasa wajib dilakukan bagi umat Islam, tetapi dengan perubahan pola makan dan tidur bagaimana cara menjaga kesehatan? Ini ada tips sehat selama bulan ramadhan agar saat puasa tubuh tetap fit menjalankan ibadah!
Tips Sehat Selama Bulan Puasa
Hubungan Puasa dan Kesehatan
Melakukan ibadah puasa akan mengubah rutinitas sehari-hari, mulai dari pola makan dan minum yang berubah, hingga pola tidur. Hal ini menyebabkan tubuh lemas dan semakin mudah sakit, tetapi ada hubungan puasa dan kesehatan lainnya, loh! Terdapat manfaat puasa bagi kesehatan yang bisa menurunkan risiko penyakit berbahaya.
Puasa memang ritual ibadah yang wajib dilakukan oleh orang muslim, tetapi dampak puasa untuk kesehatan sangat baik bagi tubuh secara menyeluruh. Metode diet intermittent fasting diadaptasi dari puasa dan dibuktikan menjadi cara yang efektif untuk menurunkan berat badan.
Namun, manfaat puasa bagi kesehatan tidak hanya menurunkan berat badan. Manfaat puasa bagi kesehatan menurut Islam pun dibahas di Hadis yang diriwayatkan Ath Thabrani dalam Mu’jam al Awsath:
“Berpuasalah maka engkau sehat.”
Lantas, apa manfaat puasa bagi kesehatan lainnya? Yuk, ketahui manfaat kesehatan apa saja yang didapatkan dengan berpuasa!
Baca Juga: 12 Persiapan Menyambut Ramadhan yang Mempermudah Kamu!
Menyehatkan Jantung
Manfaat puasa untuk kesehatan adalah bisa meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan tekanan darah. Berdasarkan penelitian, melakukan puasa selama 8 minggu berpotensi menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL dan trigliserida darah 25 persen hingga 32 persen.
Selain itu, manfaat puasa bagi kesehatan lainnya adalah bisa mengurangi risiko terjadinya penyakit arteri koroner serta diabetes yang bisa memicu sakit jantung.
Fungsi Otak Meningkat
Dengan berpuasa, fungsi otak bisa meningkat. Ini menjadi salah satu manfaat puasa bagi kesehatan karena meningkatnya fungsi otak bisa mencegah terjadinya gangguan pada sistem saraf.
Penelitian mengenai hal ini terhadap manusia masih sedikit, tetapi berdasarkan hasil yang ditunjukkan kepada hewan, berpuasa bisa membantu regenerasi sel saraf otak dan membantu fungsi kognitif dari otak.
Selain itu, ada juga hasil penelitian bahwa dengan berpuasa seseorang bisa mengurangi risiko terkena Alzheimer atau Parkinson.
Detoksifikasi Tubuh
Berpuasa merupakan proses detoksifikasi alami tubuh karena tubuh tidak mendapatkan asupan selama 12 jam. Mengapa dengan tidak mendapatkan asupan tubuh mengalami detoksifikasi? Karena organ tubuh diberikan waktu istirahat dan membuang racun yang ada di dalam tubuh.
Meningkatkan Metabolisme
Dengan berpuasa, berat badan dan kadar lemak bisa turun hingga 9 persen, karena itu bisa menjadi alternatif sehat untuk menurunkan berat badan.
Berdasarkan hasil penelitian, melakukan puasa jangka pendek membantu meningkatkan metabolisme dan kadar neurotransmitter norepinefrin yang berpengaruh pada penurunan berat badan.
Selain itu, saat berpuasa lebih dari seminggu, tubuh akan membentuk kebiasaan baru untuk mengontrol masuknya asupan kalori ke dalam tubuh.
Menurunkan Berat Badan
Berpuasa akan mengurangi asupan yang masuk ke dalam tubuh dan mengontrol keinginan untuk ngemil, sehingga berkontribusi pada penurunan berat badan. Hal ini membuat puasa menjadi metode yang bagus untuk menjaga berat badan tetap ideal.
Hasil dari beberapa penelitian menunjukkan berpuasa jangka pendek bisa membantu melancarkan metabolisme dengan cara meningkatkan kadar neurotransmitter norepinefrin yang berpengaruh pada penurunan berat badan. Hal ini membantu tubuh terhindar dari risiko obesitas dan penyakit lainnya.
Meningkatkan Hormon Pertumbuhan
Human Growth Hormone (HGH) yang merupakan hormon protein untuk meningkatkan pertumbuhan otot, menurunkan berat badan, meningkatkan metabolisme dan pertumbuhan tubuh akan meningkat secara alami saat berpuasa.
Meredakan Radang
Berpuasa bisa membantu untuk meredakan peradangan yang disebabkan oleh penyakit ringan atau kronis karena dengan berpuasa, tingkat inflamasi akan menurun dan meningkatkan kesehatan tubuh.
Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Meski asupan makanan berkurang, berpuasa bisa meningkatkan daya tahan tubuh loh! Dengan tidak makan, tubuh akan terasa lapar sehingga memicu sel induk untuk memproduksi lebih banyak sel darah putih yang bisa bekerja melawan infeksi yang masuk ke dalam tubuh. Hal ini secara otomatis meningkatkan daya tahan tubuh manusia.
Mengurang Kadar Lemak
Selain mengurangi berat badan, berpuasa juga bisa mengurangi kadar lemak karena proses ketosis yang terjadi. Saat hal ini terjadi, tubuh yang tidak memiliki glukosa yang cukup untuk energi akan memecah lemak yang tersimpan untuk digunakan sebagai energi.
Untuk membantu proses ini, harus memastikan bahwa selama puasa makanan yang dikonsumsi bergizi seimbang. Jika yang dimakan berupa junk food dan minuman yang manis dan dingin malah akan menyebabkan kenaikan berat badan.
Mengatur Ulang Sistem Kerja Tubuh
Dengan berpuasa tubuh akan mendetoksifikasi sistem kerjanya. Hal ini akan membantu tubuh untuk beristirahat dari pola makan yang tidak baik, serta mengonsumsi makanan dalam waktu yang tidak pasti.
Meminimalisir Risiko Diabetes
Saat berpuasa, secara otomatis asupan makanan dan minuman akan dibatasi, hal ini juga berlaku pada yang bersifat manis dan berlemak. Dengan mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis, akan semakin mudah bagi tubuh mengontrol kadar gula dan meminimalisir risiko terjadi diabetes.
Baca Juga: Siap Puasa Dengan Ketahui Bacaan Niat Mandi Puasa Ramadhan
Tips Sehat Selama Bulan Puasa Ramadhan
Tinggal beberapa hari lagi puasa tiba, meskipun manfaat puasa bagi kesehatan ada banyak, kesehatan juga harus dijaga selama berpuasa. Terdapat beberapa tips agar tubuh tetap fit saat puasa sehingga kuat untuk menyelesaikan puasa sepenuhnya. Caranya bisa dengan menjaga makanan yang dikonsumsi hingga minum suplemen. Mari ketahui apa saja yang bisa dilakukan untuk tips sehat selama bulan puasa ramadhan di bawah ini!
Tidur yang Cukup
Mendapatkan tidur dan istirahat yang cukup merupakan tips puasa sehat yang penting. Dengan pola tidur yang berubah mungkin akan sulit tidur, tetapi pastikan untuk mendapatkan waktu tidur yang cukup agar kinerja otak terjaga dan aktivitas sehari-hari tidak terhambat.
Tetap Berolahraga
Mungkin akan berpikir bahwa berolahraga saat puasa akan membuat capek dan lapar yang luar biasa, tetapi olahraga tidak perlu dilakukan secara ekstrim atau lama. Cukup berolahraga selama 30 menit agar kondisi tubuh terjaga dan fit. Hal ini bisa dilakukan dengan jogging, bersepeda atau jalan kaki.
Perhatikan Makanan untuk Buka Puasa
Saat berbuka pastikan untuk mengonsumsi makanan dengan protein, vitamin dan mineral agar bisa mengembalikan energi yang hilang. Cara tradisional berbuka adalah dengan memakan 3 buah kurma, tetapi bisa juga mengonsumsi daging ayam, ikan atau sapi, sayuran, telur, kacang polong atau almond.
Banyak Minum
Sebagian besar tubuh manusia terdiri dari cairan dan saat berpuasa dilarang untuk minum. Agar tetap fit selama berpuasa, pastikan untuk minum 8-12 gelas air putih yang dibagi saat sahur dan setelah berbuka puasa.
Pastikan juga untuk menghindari minuman dengan kafein karena menimbulkan keinginan untuk buang air kecil dan menjadi lebih cepat haus akibat efek diuretik yang dimiliki kafein.
Pilih Makanan yang Bergizi
Memilih untuk mengonsumsi makanan yang bergizi adalah tips sehat selama bulan puasa agar tubuh tetap bugar. Perbanyak konsumsi protein agar otot tetap terbentuk dan tidak hilang akibat defisit kalori yang terjadi. Pastikan juga untuk mengurangi konsumsi minyak dan manis.
Booster dengan Suplemen
Mudah untuk kehilangan nutrisi penting saat berpuasa, karena itu pastikan untuk booster dengan suplemen agar nutrisi tubuh tetap tercukupi dan mencegah terjadinya kekurangan vitamin.
Pastikan Jangan Lewati Makan Sahur
Gampang untuk merasa malas untuk sahur karena memotong waktu tidur, tetapi sahur merupakan waktu yang penting agar tubuh tetap mendapatkan asupan energi yang dibutuhkan agar bisa beraktivitas hingga buka puasa.
Saat sahur, perhatikan asupan makanan agar bisa mendapatkan nutrisi seimbang. Perbanyak mengonsumsi protein, sayur dan makanan berserat tinggi untuk menjaga kenyang lebih lama.
Selain tops sehat selama bulan puasa diatas, melindungi diri dari risiko kesehatan tidak terduga bisa dilakukan dengan memiliki asuransi kesehatan. Super Easy Health dari Super You bisa memberikan proteksi kesehatan menyeluruh mulai dari Rp135.000 per bulan! Tunggu apa lagi?