vitamin E

Vitamin E merupakan salah satu vitamin yang sangat penting untuk tubuh dengan khasiatnya yang banyak dan dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tubuh manusia. Vitamin E tidak hanya berperan untuk melindungi sel – sel tubuh manusia dari kerusakan, tetapi juga banyak manfaat kesehatan lainnya. Di sini Supermin ingin bahas mengenai vitamin E, manfaatnya pada kesehatan, sumber vitamin E dan bagaimana tubuh menyerap vitamin E. Untuk mengetahui lebih lanjut bisa terus membaca di bawah ini.

Pengertian Vitamin E

Table of Contents

Vitamin E merupakan senyawa organik yang ter termasuk sebagai vitamin lipofilik atau vitamin yang larut dalam lemak dan merupakan vitamin yang penting dalam menjaga kesehatan kulit, mata, otak dan organ reproduksi. Dengan sifat antioksidan yang dimiliki vitamin E, ini bisa membantu menangkal radikal bebas yang berisiko menyebabkan penyakit. 

Dengan banyaknya manfaat yang bisa didapatkan dari vitamin E, penting untuk seseorang mendapatkan asupan harian vitamin E. Angka Kecukupan Gizi atau AKG vitamin E seseorang tergantung pada usia, jenis kelami dan kondisi kesehatan yang dimiliki, tetapi ada rata – rata AKG vitamin E per hari secara umum.

  • Usia 0 – 5 bulan: 4 mg 
  • Usia 6 – 11 bulan: 5 mg
  • Usia 1 – 3 tahun: 6 mg 
  • Usia 4 – 6 tahun: 7 mg 
  • Usia 7 – 9 tahun: 8 mg 
  • Laki – laki usia 10 – 12 tahun: 11 mg 
  • Laki – laki usia ≥ 13 tahun: 15 mg 
  • Perempuan usia 10 – 64 tahun: 15 mg 
  • Perempuan usia ≥ 65 tahun: 20 mg 
  • Ibu hamil: 15 mg
  • Ibu menyusui: 19 mg 

Manfaat Vitamin E

alpukat untuk muka

Manfaat vitamin E pada tubuh ada sangat banyak tidak hanya sebagai antioksidan yang melindungi tubuh dari radikal bebas saja. Ketahui apa saja manfaat vitamin E untuk kesehatan tubuh di bawah ini!

  • Perlindungan Antioksidan

Vitamin E sangat terkenal dengan fungsi utamanya yaitu sebagai antioksidan yang melindungi sel tubuh dari efek negatif yang disebabkan oleh radikal bebas. Jika sel tubuh rusak, maka akan berdampak pada kesehatan tubuh, seperti penuaan, penyakit jantung, kanker dan berbagai masalah kesehatan lainnya. 

  • Kesehatan Jantung

Seperti yang sudah disebutkan bahwa salah satu manfaat vitamin E adalah mencegah kerusakan sel yang bisa menyebabkan penyakit jantung, tetapi tidak hanya itu loh. Berdasarkan penelitian, ditemukan bahwa vitamin E bisa menghambat oksidasi kolesterol LDL sehingga mengurangi risiko seseorang terkena penyakit jantung. 

  • Kesehatan Kulit 

Salah satu manfaat vitamin e untuk kulit adalah memberikan kelembaban dan menjaga kulit dari mengalami penuaan. Hal ini menyebabkan manfaat vitamin E untuk wajah dengan dijadikan produk perawatan kulit dan produk kosmetik. 

  • Mendukung Fungsi Sistem Kekebalan Tubuh

Salah satu fungsi vitamin E adalah untuk mendukung sistem kekebalan tubuh. Berdasarkan penelitian, ditemukan bahwa manfaat vitamin E yang cukup dalam tubuh bisa membantu untuk meningkatkan respon imun tubuh. 

  • Kesehatan Mata

Vitamin E berfungsi untuk menjaga kesehatan mata dengan sifat antioksidan yang dimiliki. Manfaat vitamin E untuk kesehatan mata bisa mencegah risiko terjadinya degenerasi makula. 

  • Pencegahan Kanker

Fungsi vitamin E dengan sifat antioksidan yang dimiliki bermanfaat untuk mencegah risiko kanker. Sifat antioksidan yang ada pada vitamin E bisa mencegah terjadinya perkembangan sel abnormal dalam tubuh yang berisiko memicu penyakit kanker. 

  • Kesehatan Otak

Vitamin E berfungsi untuk menjaga kesehatan fungsi otak dan saraf dengan hasil dari beberapa riset yang menunjukkan bahwa mendapatkan asupan vitamin E yang cukup bisa mencegah seseorang menderita kepikunan atau bahkan demensia.

Baca Juga:

Bagaimana Tubuh Mencerna Vitamin E

mengkonsumsi vitamin e

Tubuh tidak bisa memproduksi vitamin E karena itu penting untuk mengonsumsi makanan yang mengandung setiap hari untuk mendapatkan kebutuhan vitamin E harian. Setelah mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin E, berikut ini adalah bagaimana tubuh mencernanya.

1. Pencernaan Mulai di Mulut 

Mulai tubuh mencerna vitamin E adalah di mulut ketika mengunyah makanan tersebut. Dengan mengunyah, makanan akan menjadi potongan yang lebih kecil.

2. Lemak di Perut 

Ketika sudah sampai di lambung, asam lambung berperan untuk melarutkan lemak yang ada dalam makanan, ini termasuk vitamin E. Untuk bisa diserap vitamin E harus bersatu dengan lemak.

3. Penyimpanan dan Pengiriman

Setelah lemak dan vitamin E larut dalam lambung, keduanya akan dipindahkan ke usus halus untuk dipecah menjadi komponen yang lebih kecil. Ini termasuk vitamin E yang bisa diserap oleh sel – sel usus.

4. Penyerapan oleh Sel – Sel Usus

Proses tubuh mencerna dan menyerap vitamin E adalah di sel – sel usus halus. Permukaan sel – sel tersebut dilapisi oleh mikrovili yang membantu memperluas penyerapan dan menyerap vitamin E dengan lemak. Setelah diserap vitamin E akan masuk ke aliran darah untuk dibawa ke berbagai jaringan tubuh. 

5. Transportasi Dalam Darah 

Vitamin E dan lemak akan didistribusi ke sel – sel tubuh yang memerlukan dengan diangkut ke dalam darah melalui lipoprotein. 

6. Penyimpanan Dalam Jaringan

Vitamin E yang sudah sampai di sel – sel tubuh tersebut kemudian akan disimpan di berbagai jaringan tubuh, terutama pada sel – sel lemak. Vitamin E yang disimpan dalam jaringan tubuh tersebut kemudian akan digunakan ketika tubuh memerlukan antioksidan. 

Baca Juga:

Makanan yang Mengandung Vitamin E

buah buahan segar

Perlu diketahui bahwa pada umumnya keperluan vitamin E tubuh hanya dalam jumlah yang sangat kecil dan memiliki kelebihan vitamin E bahkan bisa menimbulkan efek samping negatif dalam jangka panjang. Pastikan untuk menjaga keseimbangan asupan vitamin E yang diperlukan. 

Perlu diketahui bahwa berbeda dengan beberapa jenis vitamin lainnya, tubuh tidak memproduksi vitamin E melalui proses endogen, karena itu sangat penting untuk setiap orang mendapatkan vitamin E melalui makanan yang dikonsumsi. 

Vitamin E bisa didapatkan dengan mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin E. Berikut ini adalah beberapa sumber alami vitamin E yang bisa dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan vitamin E harian mu!

  • Minyak nabati

Beberapa minyak nabati juga mengandung vitamin E. Beberapa minyak nabati yang mengandung vitamin E tinggi adalah minyak bunga matahari, minyak gandum, minyak kacang kedelai dan minyak zaitun.

  • Kacang – kacangan dan biji – bijian 

Kacang – kacangan dan biji – bijian merupakan salah satu sumber vitamin E yang bagus untuk kesehatan tubuh. Almond, kacang kenari, kacang brazil. biji rami, biji bunga matahari dan biji labu merupakan beberapa kacang – kacangan dan biji – bijian yang mengandung vitamin E. 

  • Sayuran hijau:

Beberapa sayuran hijau mengandung vitamin E yang tinggi, seperti bayam dan brokoli. Tidak hanya itu, kedua sayuran hijau tersebut juga mengandung vitamin A, vitamin K, vitamin C, kalsium dan kaya akan antioksidan. 

  • Buah – buahan

Salah satu jenis makanan yang mengandung vitamin E adalah buah – buahan. Beberapa jenis buah yang mengandung vitamin E adalah mangga, kiwi, alpukat dan berbagai macam buah lainnya. 

  • Daging dan produk susu

Daging dan produk susu merupakan jenis makanan yang mengandung vitamin E. Beberapa jenisnya adalah daging unggas, daging sapi, ikan, susu dan telur.

Ketika tubuh mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin E, vitamin akan larut dalam lemak dan kemudian akan diserap oleh tubuh bersama dengan lemak dalam proses pencernaan. Vitamin E kemudian akan didistribusikan ke berbagai jaringan tubuh dimana vitamin E berfungsi untuk  membantu melindungi sel – sel tubuh dari berbagai kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dengan sifat antioksidan.

super easy health

Nah, itulah penjelasan dari pentingnya vitamin E untuk tubuh dan mengapa wajib mengonsumsi vitamin E sesuai kadar yang diperlukan. Jangan lupa terus lindungi diri dengan memiliki asuransi kesehatan seperti dengan Super Easy Health dari Super You by Sequis yang bisa memberikan proteksi kesehatan menyeluruh dengan harga yang terjangkau mulai dari Rp135.000 per bulan!

Artikel Terkait