Kenali Apa itu Jaminan Pensiun, Tujuan, dan Manfaatnya
By Herlambang Satriadi, 28 Sep 2020
Bagi golongan yang mempunyai profesi perseorangan atau di perusahaan bisa mendapatkan jaminan saat pensiun nanti dengan cara mendaftarkan diri dan membayar iuran yang telah disepakati. Apabila seseorang telah memasuki usia renta yang tak lagi produktif maka akan tetap menerima gaji hasil dari jaminan pensiun. Untuk lebih lengkapnya, simak pengertian, tujuan dan manfaat dari jaminan ini.
Pengertian Jaminan Pensiun
Jaminan pensiun merupakan sebuah program yang digalakkan teruntuk para pekerja yang telah dianggap tidak mampu lagi melanjutkan profesinya. Biasanya disebabkan oleh beberapa faktor seperti memasuki usia pensiun, mengalami kecelakaan sampai cacat, dan meninggal dunia.
Agar tetap bisa melanjutkan hidup, uang iuran yang telah dibayarkan sejak awal mendaftar akan dikembalikan secara berangsur dalam jangka waktu tertentu. Karena program jaminan ini menjamin kesejahteraan hidup anggotanya meskipun telah pensiun tidak bekerja. Kecuali berada di situasi meninggal dunia, maka ahli waris lah yang berhak menerima uangnya.
Terdapat jenis jaminan selain pensiun yang mempunyai kegunaan hampir sama, yaitu jaminan hari tua. Perbedaannya terletak pada jangka waktu pembayaran uangnya. Jika jaminan hari tua dibayarkan sekaligus dalam bentuk tunai, sebaliknya jaminan pensiun diberikan tiap bulan seperti gaji.
Tujuan Jaminan Pensiun
Program jaminan ini tidak terbentuk tanpa alasan. Hal yang melatarbelakangi jaminan ini adalah untuk memberi kepastian kepada karyawan kerja terhadap masa pensiunnya. Oleh karena itu setiap bulannya, gaji pekerja akan dipotong beberapa persen sesuai ketentuan dan sisanya akan diberikan. Uang yang disisihkan dari hasil pemotongan gaji tiap bulan tersebutlah yang akan menjadi dana pensiun.
Tujuan pertama dibentuknya program ini yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan seseorang meskipun telah memasuki usia tua. Dengan adanya jaminan ini, maka Kamu tidak perlu mengkhawatirkan mengenai biaya di masa yang akan datang sehingga keberlangsungan hidup akan tetap makmur.
Namun, beda lagi jika penerima manfaat telah meninggal dunia. Dana pensiun akan dialihkan kepada yang berhak menerimanya yaitu sang ahli waris yang sah. Biasanya anggota keluarga inti lah yang akan mengelola uang pensiun tersebut.
Baca Juga : Yuk Coba 5 Jenis Investasi Menarik untuk Pemula
4 Manfaat Memiliki Jaminan Pensiun
- Manfaat Pensiun Cacat
Apabila pekerja telah menjadi anggota setidaknya satu bulan penuh sehingga bila terjadi insiden kecelakaan yang menyebabkan cacat total, maka pekerja akan mendapatkan jaminan berupa uang tunai yang dikirim setiap bulannya. Pemberian dana ini dilakukan terus sampai pekerja dapat bekerja kembali atau meninggal dunia.
- Manfaat Pensiun Anak
Pensiun ini diberikan atas nama dua anak yang telah terdaftar menjadi ahli waris sah. Hal ini bisa terjadi ketika ahli waris janda atau duda tidak ada. Batas pemberian dana ini sampai anak menikah atau berkisar 23 tahun. Namun, pekerja harus terdaftar menjadi anggota jaminan pensiun minimal selama satu tahun penuh agar bisa mendapat akomodasi ini.
- Manfaat Pensiun Hari Tua
Sedangkan pensiun hari tua uang tunai diberikan setiap bulannya seperti gaji kepada pekerja yang telah memasuki usia pensiun. Syaratnya telah menjadi anggota setidaknya 180 bulan atau setara 15 tahun untuk bisa mencairkan dana.
- Manfaat Pensiun Orang Tua
Apabila pekerja yang terdaftar menjadi anggota dana pensiun belum menikah, uangnya akan disalurkan kepada orang tua yang otomatis menjadi ahli waris sah. Selain itu, syaratnya harus menjadi anggota selama 1 tahun.
Begitulah informasi mengenai pengertian, tujuan, dan manfaat dari jaminan pensiun. Nikmati masa pensiun Kamu dengan damai dan tetap mendapatkan jatah bulanan. Namun selain jaminan pensiun yang harus dipersiapkan untuk hari tua, jangan lupa untuk mempersiapkan asuransi kesehatan penyakit kritis dan asuransi jiwa agar saat kita tua nanti tidak memberatkan keuangan diri maupun keluarga.