Rekening Koran: Pengertian, Fungsi, Cara Pengajuan dan Daftar Biaya Cetak
By Herlambang Satriadi, 17 Jul 2023
Masyarakat Indonesia banyak yang memilih menyimpan uang di bank karena dianggap lebih aman. Namun, kegiatan perbankan juga tidak luput dari tindak kriminal yang bisa merugikan. Agar setiap transaksi lebih aman, pastikan untuk mengecek rekening koran secara berkala.
Rekening Koran
Pengertian Rekening Koran
Rekening koran adalah istilah yang digunakan untuk mengacu pada laporan bulanan yang dikeluarkan oleh bank kepada nasabah yang memiliki rekening giro atau tabungan. Laporan ini berisi rincian aktivitas keuangan pada rekening tersebut selama periode waktu tertentu, biasanya satu bulan.
Rincian yang biasanya terdapat dalam rekening koran antara lain:
Saldo Awal
Jumlah uang yang ada di rekening pada awal periode laporan.
Mutasi Debit
Catatan tentang penarikan atau pengeluaran uang dari rekening, seperti transfer ke rekening lain, pembelian, atau biaya administrasi.
Mutasi Kredit
Catatan tentang pendapatan atau pemasukan uang ke rekening, seperti gaji, pendapatan bunga, atau transfer dari rekening lain.
Saldo Akhir
Jumlah uang yang ada di rekening pada akhir periode laporan. Saldo akhir dapat dihitung dengan menambahkan mutasi kredit dan mengurangkan mutasi debit dari saldo awal.
Ringkasan Transaksi
Informasi rinci tentang setiap transaksi yang terjadi pada rekening selama periode laporan, termasuk tanggal, deskripsi, jumlah debit, dan jumlah kredit.
Rekening koran sangat penting bagi nasabah karena memungkinkan mereka untuk melacak aktivitas keuangan mereka, memastikan bahwa transaksi telah tercatat dengan benar, dan mengelola anggaran mereka. Dengan memeriksa rekening koran secara rutin, nasabah juga dapat mendeteksi aktivitas yang mencurigakan atau tidak sah pada rekening mereka.
Saat ini, banyak bank memberikan akses ke rekening koran melalui layanan perbankan online, di mana nasabah dapat mengunduh laporan bulanan dalam bentuk file elektronik atau melihatnya langsung di platform perbankan online mereka.
Baca Juga : Anak Millennials, Ikuti 10 Tips Menabung Cerdas Ini!
Fungsi Rekening Koran
Rekening koran memiliki beberapa fungsi penting bagi nasabah dan bank. Berikut ini adalah beberapa fungsi utama dari rekening koran:
Pemantauan Keuangan
Fungsi utama dari rekening koran adalah memungkinkan nasabah untuk memantau aktivitas keuangan mereka. Dengan melihat rincian transaksi, nasabah dapat mengikuti aliran uang masuk dan keluar dari rekening mereka, serta memastikan bahwa semua transaksi telah tercatat dengan benar.
Pelacakan Pengeluaran
Rekening koran membantu nasabah melacak dan mengelompokkan pengeluaran mereka. Ini membantu dalam merencanakan anggaran, mengidentifikasi area penghematan, dan menghindari pemborosan.
Deteksi Kecurangan
Melalui rekening koran, nasabah dapat mengenali adanya aktivitas yang mencurigakan atau tidak sah pada rekening mereka. Jika ada transaksi yang tidak dikenali atau tidak diotorisasi, nasabah dapat segera menghubungi bank untuk mengatasi masalah ini.
Bukti Transaksi
Rekening koran menyediakan bukti tertulis tentang semua transaksi yang terjadi pada rekening. Ini berguna dalam situasi di mana nasabah perlu membuktikan pembayaran atau transaksi tertentu.
Rekonsiliasi Keuangan
Rekening koran membantu nasabah dalam proses rekonsiliasi keuangan. Dengan membandingkan catatan transaksi mereka dengan yang ada dalam rekening koran, nasabah dapat memastikan bahwa tidak ada kesalahan atau ketidaksesuaian.
Dokumentasi Pajak
Bagi individu atau bisnis, rekening koran bisa menjadi sumber informasi penting untuk keperluan pajak. Rincian transaksi dalam rekening koran dapat digunakan sebagai dasar untuk melaporkan pendapatan dan pengeluaran kepada otoritas pajak.
Manajemen Keuangan Bisnis
Untuk bisnis, rekening koran adalah alat penting dalam manajemen keuangan. Ini membantu pemilik bisnis melacak arus kas, memahami kesehatan keuangan bisnis, dan mengambil keputusan yang lebih baik terkait keuangan.
Perencanaan Keuangan
Rekening koran dapat membantu nasabah merencanakan tujuan keuangan mereka. Dengan melihat tren pengeluaran dan pendapatan dari waktu ke waktu, nasabah dapat mengembangkan strategi keuangan jangka panjang.
Pemberian Kredit
Bagi individu atau bisnis yang mengajukan pinjaman atau kredit, rekening koran dapat digunakan sebagai bukti kemampuan pembayaran dan sejarah keuangan yang dapat mempengaruhi persetujuan pinjaman.
Dalam rangka menjalankan fungsi-fungsi ini, penting bagi nasabah untuk secara rutin memeriksa rekening koran mereka, memastikan keamanan informasi akun, dan menghubungi bank jika terdapat masalah atau ketidaksesuaian dalam laporan.
Baca Juga : Kenali Rekber dan Cara Kerjanya
Langkah Pengajuan Cetak Rekening Koran
Laporan keuangan atau kumpulan mutasi rekening dari nasabah sebuah bank bersifat rahasia. Maka, untuk bisa mendapatkan rekening koran, pemilik buku tabungan sendiri yang bisa mencetaknya. Jika melalui orang lain, maka harus disertai surat kuasa yang sah.
Pengajuan Pribadi
Bagi Kamu yang ingin mencetak rekening koran sendiri, cukup siapkan KTP dan buku tabungan. Ada pula beberapa bank yang memberikan syarat kartu debit. Kamu harus mengajukan di bagian customer service.
Pengajuan Pihak Kedua
Proses pengajuan melalui pihak kedua yakni pemilik tabungan harus membuat surat kuasa dan wajib ditandatangani kedua belah pihak disertai materai. Kemudian bawa surat kuasa tersebut, ktp dan buku tabungan untuk diproses melalui customer service.
Baca Juga : 7 Manfaat Financial Planning
Daftar Biaya Cetak Rekening Koran
Berikut daftar biaya cetak rekening koran di berbagai bank yang ada di indonesia:
Rekening Koran BNI
Bagi Kamu nasabah bank BNI dan ingin mencetak laporan koran, maka dikenakan biaya per lembar Rp 3.000,-. Biaya cetak langsung diberikan kepada customer service yang sedang melayani.
Rekening Koran Mandiri
Bank Mandiri adalah salah satu bank milik negara yang digunakan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Untuk mencetak laporan koran, Kamu harus mengeluarkan biaya Rp 2.500 per lembar dengan minimal cetak 3 bulan transaksi. Jika mencetak lebih dari 6 bulan, tarifnya Rp 5.000/ lembar.
Rekening Koran BRI
Mencetak rekening koran di bank BRI tergolong murah, yakni Rp 2.500 per lembar. Minimal cetak selama 1 bulan transaks. Jika ingin mencetak laporan dalam 1 tahun, Kamu mendapatkan biaya cetak Rp 25.000,
Rekening Koran BCA
Mencetak rekening koran di Bank BCA dikenakan tarif tertentu yakni 2.500 per lembarnya. Biaya ini tergolong cukup murah, sehingga jika Kamu mencetak laporan koran 10 lembar, cukup membayar 25 ribu rupiah saja.
Bagi Kamu yang menjalankan bisnis dan membutuhkan laporan keuangan secara rinci, Kamu bisa melihat rekening koran dan mengajukan pencetakannya di bank terkait.