Buat kamu yang sudah
lulus kuliah dan mulai bekerja atau mungkin
baru menjadi orang tua, mungkin kamu merasa banyak melakukan hal-hal untuk orang lain dan jadinya lupa mengurus diri kamu sendiri. Meskipun mungkin kelihatannya gak penting, ingatlah bahwa kamu cuma bisa melakukan hal-hal dan merawat orang lain ketika kamu peduli sama diri sendiri!
Berikut adalah lima hal yang tidak boleh kamu abaikan dalam hal perawatan diri:
Minum Air Yang Cukup
Sama seperti tanaman yang layu kalau tidak diberikan air, kamu juga akan merasa lelah lesu letih lemah kalau kamu kurang minum air putih. Emang menggoda banget untuk ngambil kopi atau minuman ringan untuk memuaskan dahaga kamu, tetapi perlu diingat kalau air putih memiliki banyak manfaat: menyeimbangkan fungsi tubuh seperti pencernaan dan sirkulasi. Air juga lebih mudah diserap oleh ginjal untuk memproses, membantu membersihkan kulitmu, dan pastinya air itu menyegarkan!
Bersyukur
Tulis di selembar kertas satu hal yang kamu syukuri setiap hari, lalu masukkan ke dalam toples. “Toples syukur” ini tumbuh seiring waktu dan merupakan pengingat yang baik dari semua berkah yang kamu miliki, terutama pada hari-hari dimana rasanya kayak gak ada yang bener!
Fokus Pada Keadaan Yang Didepanmu
Sulit untuk benar-benar fokus ketika ada begitu banyak gangguan di kepalamu dan di sekitarmu: kamu jadi memikirkan pekerjaan, uang, keluarga, hubungan, dll. Berikut adalah beberapa tips untuk bisa lebih fokus yang dapat Anda terapkan hari ini:
1) Tenangkan pikiran kamu di pagi hari dengan memperhatikan bagaimana perasaan kamu sekarang dan memperhatikan lingkunganmu;
2) Dengarkan orang lain dengan rasa ingin tahu, daripada selalu berpikir bagaimana merespon apa yang mereka katakan; dan terakhir,
3) Cari tahu gangguan utama kamu dan hilangkan agar kamu bisa lebih fokus pada apa yang Anda lakukan (misalnya ubah aturan ponsel Anda ke mode silent)
Menetapkan tujuan keuangan
Tujuan hanyalah mimpi jika tidak direncanakan dengan seksama, apalagi kalau bicara soal keuangan. Coba pikirkan bagaimana keinginan kamu untuk kondisi keuanganmu dalam 3 tahun, atau 5 tahun, bagaimana dengan 10 tahun kedepan? Selain secara sadar menyisihkan uang untuk tujuan kamu, kamu juga bisa mulai
membangun dana darurat sesegera mungkin. Biasanya dana darurat itu sekitar 3-6 bulan biaya hidup kamu dan dapat berfungsi sebagai cadangan kalau kamu kehilangan pekerjaan atau mengalami kecelakaan.
Mencari Perlindungan
Meskipun kamu bisa merencanakan keuangan, menumpuk tabungan, dan berhati-hati, terkadang hal-hal yang tidak menguntungkan terjadi tepat ketika kita tidak siap. Ini bisa berupa kecelakaan sepeda motor atau tiba-tiba didiagnosis dengan penyakit serius, yang mungkin membuat kamu menghabiskan tabungan atau menghentikan kemampuanmu untuk mendapatkan penghasilan.
Sebuah survei yang dilakukan pada kaum millennial di Indonesia menunjukkan bahwa 35% orang membeli asuransi karena takut akan kecelakaan dan penyakit, dan 31% karena peristiwa kehidupan yang tidak terduga. Ayo, kita semua perlu mendapatkan perlindungan sesegera mungkin!
Bahkan jika Anda memiliki tabungan darurat, jumlahnya terbatas
lho, nanti pada akhirnya akan habis. Kamu perlu menetapkan
jaring pengaman untuk diri kamu dan keluargamu hari ini dengan memiliki
rencana asuransi. Ini memastikan bahwa orang yang kamu cintai masih dapat memenuhi kewajiban keuangan harian mereka jika kamu jatuh sakit.
Mulailah sekarang dengan paket Super You yang sederhana dan terjangkau ini dan putuskan mana yang terbaik untukmu!