Ketahui 7 Ciri – Ciri Hamil Anak Kembar
By Herlambang Satriadi, 2 Jan 2023
Hamil kembar didambakan oleh beberapa orang, hingga ada program agar bisa memiliki anak kembar. Perut yang lebih besar merupakan ciri – ciri hamil anak kembar, tetapi bagaimana seseorang bisa meningkatkan kemungkinan mengandung anak kembar? Yuk, ketahui bagaimana dan ciri – ciri hamil anak kembar di bawah ini.
Ciri - CIri Hamil Anak Kembar
Penyebab Terjadinya Hamil Kembar
Faktor terbesar dari kehamilan kembar adalah genetik, jika seseorang dari keluarga merupakan anak kembar. Namun, terdapat berbagai macam faktor lainnya yang bisa meningkatkan kemungkinan seseorang hamil kembar. Yuk, ketahui apa saja faktor penyebab hamil kembar di bawah ini!
Genetik
Kemungkinan memiliki anak kembar akan lebih tinggi jika ada anggota keluarga yang memiliki anak kembar atau adalah anak kembar.
Riwayat Memiliki Anak Kembar
Selain riwayat keluarga, jika diri sendiri juga pernah memiliki anak kembar, maka kemungkinan hamil dengan anak kembar akan menjadi 2 kali lebih besar pada kehamilan selanjutnya.
Bentuk Tubuh
Jika bentuk tubuh seorang wanita adalah lebih tinggi dan besar maka peluang untuk hamil dengan anak kembar akan lebih besar dibandingkan yang memiliki bentuk tubuh lebih pendek dan kecil.
Faktor Usia
Usia seorang wanita hamil bisa menjadi faktor penyebab hamil anak kembar. Wanita berumur 35 tahun keatas akan memiliki kemungkinan mendapatkan anak kembar lebih tinggi dibandingkan yang lebih muda. Hal ini disebabkan oleh kadar hormon perangsang folikel (FSH) yang lebih tinggi sehingga setiap siklus menstruasi bisa menghasilkan sel telur yang lebih dari satu.
Angka Kehamilan
Semakin banyak anak yang dilahirkan maka peluang mendapatkan anak kembar akan semakin tinggi.
Ciri – Ciri Hamil Anak Kembar
Saat hamil anak kembar akan ada perbedaan hamil kembar dan hamil tunggal, salah satunya bisa dilihat dari ciri – ciri hamil anak kembar. Selain perbedaan yang signifikan, biasanya wanita hamil bisa memiliki firasat hamil kembar.
Bentuk Perut yang Besar Sejak Awal Kehamilan
Saat hamil anak kembar, wajar untuk bentuk perut lebih besar dibandingkan kehamilan tunggal. Pada dasarnya, perut wanita yang hamil anak kembar akan lebih besar 20% meskipun dalam usia kehamilan yang sama dengan kehamilan tunggal. Selain itu, karena mengandung 2 anak, beban yang dibawa akan lebih berat dan banyak.
Lebih Dari Satu Jenis Detak Jantung
Ciri hamil kembar trimester 1 adalah pada akhir trimester 1, detak jantung bayi bisa terdeteksi menggunakan doppler ultrasound. Jika mengalami kehamilan anak kembar maka bisa mendeteksi adanya detak jantung yang lebih dari satu dan bisa mengetahui jika calon ibu mengandung anak kembar. Namun, American Pregnancy Association (APA) menyatakan bahwa cara ini tidak akurat.
Kadar Hormon HCG yang Tinggi
Salah satu ciri dari kehamilan kembar adalah tingkat kadar hormon HCG yang tinggi. Mengeceknya bisa melewati tes urin di awal kehamillan, tetapi menurut APA ini juga tidak akurat, karena wanita yang mengalami terapi kesuburan akan menunjukkan hasil hormon HCG dengan konsentrasi tinggi sejak awal konsepsi.
Mengalami Morning Sickness yang Parah
Umum untuk ibu hamil mengalami morning sickness, tetapi rasa mual muntah saat hamil kembar akan lebih parah dibandingkan hamil tunggal. Saking parahnya morning sickness yang dialami bisa menyebabkan ibu kesusahan mengunyah dan menelan makanan. Selain itu, keparahan dari mual dan muntah yang dialami bisa hingga tiba bisa tahan dengan bau, tekstur dan penampakan makanan. Namun, hal ini tidak semua terjadi pada ibu yang hamil kembar akibat ibu hamil tunggal yang juga bisa mengalami morning sickness yang parah.
Mengalami Peningkatan Berat Badan yang Drastis
Kehamilan kembar bisa menyebabkan peningkatan berat badan lebih banyak dibandingkan kehamilan tunggal. Jeffrey Ecker MD dari Maternal Fetal Medicine Fellowship, Massachusetts General Hospital berbasis di Boston, Amerika Serikat menjelaskan bahwa ibu yang mengandung anak kembar memerlukan kalori yang lebih banyak dari ibu hamil tunggal. Ia menyarankan kenaikan berat badan 17 – 25 kilogram dengan sakit dan tidak asal makan.
Pergelangan Tangan yang Sakit
Pergelangan tangan yang sakit juga dikenal sebagai Carpal Tunnel Syndrome dan terjadi akibat volume darah berlebih. Kehamilan anak kembar akan menyebabkan adanya ekstra darah, sehingga umum adanya keluhan mengenai rasa sakit pada pergelangan tangan dan akan bertahan hingga 6 – 12 minggu setelah melahirkan.
Hidung dan Gusi yang Lebih Rentan Berdarah
Saat hamil, gusi dan hidung akan semakin sensitif. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya tekanan darah dan fluktuasi hormon yang menyebabkan melebarnya jaringan pembuluh darah di hidung dan mulut.
Perlu diketahui bahwa terkadang kehamilan kembar bisa tidak terdeteksi. Terjadinya kehamilan kembar yang tidak terdeteksi bisa terjadi akibat berbagai macam faktor, yakni:
- Kekurangan fasilitas yang bisa diakses serta tenaga medis yang tersedia juga kurang memadai.
- Masih banyak ibu hamil yang lebih percaya untuk mengunjungi dukun dan bidan dari pada pergi ke dokter kandungan. Hal ini menyebabkan tidak melakukan pengecekan dan kehamilan kembar yang tidak terdeteksi.
- Janin kembar yang berbagi kantung ketuban bisa menyebabkan hanya terdeteksinya satu janin saat melakukan USG.
- Posisi dari bayi didalam rahim juga bisa menyebabkan kehamilan kembar bisa tidak terdeteksi. Janin bisa bersembunyi di salah satu celah rahim atau berada di belakang janin satunya.
Perbedaan Hamil Kembar dan Hamil Tunggal
Dibandingkan dengan hamil tunggal, terdapat beberapa perbedaan hamil kembar dan hamil tunggal. Yuk, ketahui apa saja di bawah ini.
Hasil Test Pack Hamil Kembar
Wanita yang hamil kembar akan memiliki kadar hormon HCG yang tinggi, tetapi hal ini akan menyebabkan hasil test pack hamil kembar negatif. Hal ini disebut efek prozone.
Rasa Lelah yang Dialami
Rasa lelah yang dialami juga menjadi perbedaan hamil kembar dan hamil tunggal. Wanita yang mengandung anak kembar akan merasa lebih lelah karena memiliki beban yang lebih banyak.
Perbedaan Ukuran Perut
Ukuran perut wanita yang mengandung anak kembar 20% lebih besar dibandingkan wanita yang hamil tunggal.
Morning Sickness yang Lebih Parah Dibandingkan Hamil Tunggal
Meskipun morning sickness merupakan hal yang normal terjadi, mual muntah saat hamil kembar akan lebih parah saat mengandung anak kembar.
Perbedaan pada Jangka Waktu Kehamilan
Wanita yang hamil tunggal pada normalnya akan melahirkan saat memasuki minggu ke – 40, tetapi pada kehamilan kembar normalnya akan melahirkan pada minggu ke – 37.
Proses Melahirkan
Saat melahirkan anak kembar, kemungkinan melalui operasi Caesar lebih tinggi dari hamil tunggal.
Baca Juga: Sedang Merencanakan Kehamilan? Ketahui 12 Cara Agar Cepat Hamil Berikut Ini!
Cara Bisa Hamil Kembar
Meskipun terdapat beberapa faktor internal yang meningkatkan kemungkinan hamil kembar, sekarang kemungkinan tersebut juga bisa ditingkatkan lagi dengan melakukan program kehamilan di bawah ini.
Program Bayi Tabung
Program bayi tabung adalah metode yang menggabungkan sel telur dan sperma untuk menjadi embrio di laboratorium sehingga kemungkinan untuk mendapatkan anak kembar akan semakin besar.
Minum Obat Penyubur
Mengonsumsi obat penyubur meningkatkan kemungkinan sel telur yang jatuh bersamaan akan lebih dari satu sehingga kemungkinan mendapatkan anak kembar juga meningkat.
Program Inseminasi Buatan
Program inseminasi buatan dengan menyuntikkan sperma ke rahim meningkatkan kemungkinan hamil dengan anak kembar. Program ini juga disertakan dengan mengonsumsi obat penyubur.
Meskipun hamil kembar biasanya terjadi karena genetik yang ada di keluarga, terdapat faktor lainnya yang meningkatkan kemungkinan mendapatkan anak kembar. Selain itu bahkan sekarang sudah ada berbagai macam program yang meningkatkan kemungkinan mendapatkan anak kembar, lho.
Pastikan untuk mengetahui ciri – ciri hamil anak kembar dan pastikan untuk melakukan pengecekan rutin. Untuk menjaga kesehatan selama kehamilan bisa dengan memiliki asuransi kesehatan dari Super You yang memberikan proteksi kesehatan menyeluruh serta melindungi finansial mu. Super Easy Health Protection mulai dari Rp135.000 per bulan saja, loh!