Ketahui 5 Bentuk Miss V yang Berbeda!
By Herlambang Satriadi, 3 Dec 2023
Vagina tidak semuanya sama, bentuk miss v setiap wanita berbeda baik dari warna, ukuran hingga aromanya. Tentunya hal ini tidak menentukan jika ada bentuk vagina yang paling benar atau ideal ya!
Perbedaan vagina yang paling terlihat adalah dari bentuk vagina bagian labia yang juga dikenal sebagai ‘bibir vagina’. Jangan khawatir akan perbedaan dari bentuk miss v karena pada dasarnya jenis vagina beragam dan perbedaan juga bisa terjadi karena berbagai faktor mulai dari usia, perubahan hormon dan kehamilan. Yuk, ketahui lebih banyak mengenai bentuk kelamin wanita.
Baca Juga : HIV & AIDS: Ketahui Gejalanya Pada Wanita dan Anak Perempuan
Bentuk miss V
Macam Macam Bentuk Vagina Bagian Labia
Bentuk vagina normal adalah vagina yang memiliki dua bibir di bagian luar, yaitu labia mayora dan labia minora dengan lubang miss v terletak di tengahnya dan pada sisi atas ada saluran air untuk berkemih. Selama vagina memiliki semua komponen di atas, bentuk miss v adalah vagina normal, meskipun memiliki penampilan yang berbeda. Penampilan dari bentuk vagina bisa berbeda, salah satunya dari tampilan labia. Mari ketahui jenis vagina yang berbeda dari bentuk labia.
Labia Minor Asimetris
Penampilan dari labia minor asimetris adalah labia yang berada di bagian dalam lebih panjang dan tebal, atau bisa jadi lebih besar.
Labia Major Melengkung
Bentuk vagina yang memiliki labia major melengkung bentuknya menyerupai tapal kuda yang terbalik atau kurva bundar yang bertemu secara merata di ujungnya. Bentuk labia yang ini memiliki labia minor yang terbuka dan mungkin tidak menonjol di bawah labia major.
Labia Minor Menonjol
Selain labia minor asimetris, ada juga labia minor yang menonjol dengan ukuran yang lebih panjang dan lebih menonjol keluar dibandingkan labia major. Bentuk dari vagina yang satu ini membuat bentuk miss v lebih jelas dan mengintip keluar.
Labia Major Menonjol
Dengan bentuk miss v yang memiliki labia major menonjol, biasanya bentuknya akan lebih menjulur ke bawah dengan kulit yang tebal dan bengkak atau tipis dan agak longgar.
Labia Minor Panjang dan Menjuntai
Bentuk vagina dengan labia minor panjang dan menjuntai memiliki bentuk yang hampir sama dengan labia minor yang menonjol, hanya saja untuk bentuk miss v yang satu ini, labia yang menjuntai bisa hingga satu inci atau lebih.
Labia Mayor Panjang dan Menjuntai
Untuk bentuk miss v dengan labia major yang panjang dan menjuntai, mirip dengan bentuk vagina dengan labia major yang menonjol. Kulit dari jenis vagina yang satu ini tips dan longgar . labia major yang panjang dan menjuntai bisa menyebabkan labia minor untuk sedikit lebih terbuka.
Labia Kecil dan Terbuka
Bentuk miss v dengan labia kecil dan terbuka memiliki bentuk labia major yang rata yang bersandar ke tulang kemaluan sambil memperlihatkan sedikit labia minor.
Labia Kecil dan Tertutup
Untuk bentuk miss v dengan labia kecil dan tertutup, labia minor yang dimiliki akan sepenuhnya menutup. Perlu diketahui bahwa bentuk vagina yang satu ini merupakan jenis vagina yang paling umum dimiliki oleh para wanita, lho!
Terlihat Bibir Dalamnya
Jika memiliki bentuk miss v yang terlihat bibir dalamnya, maka labia major dan labia minor yang dimiliki berukuran sama. Mungkin labia minor tidak terlihat saat berdiri dan menggantung di luar lipatan luar, tetapi saat duduk labia minor akan terlihat atau menarik ke dua sisi labia major.
Baca Juga: Ketahui Infeksi Jamur Vagina dan Cara Mencegahnya!
Jenis – Jenis Vagina
Terdapat macam – macam bentuk vagina yang berbeda karena jenis vagina tidak seragam. Yuk, ketahui jenis – jenis vagina di bawah ini!
Barbie
Bentuk miss v Barbie adalah bentuk vagina yang menjadi standar imajinasi umum dari vagina. Namun, aslinya bentuk dari miss v vagina bukanlah bentuk yang paling umum, lho!
Bentuk miss v Barbie memiliki labia minora yang dimuat dengan labia majora dan keduanya bersandar pada tulang panggul.
Curtains
Bentuk vagina curtains memiliki labia minora yang melebihi labia majora sehingga penampilannya mungkin menonjol. Aslinya, bentuk miss v yang satu ini lebih umum dibandingkan dengan jenis vagina Barbie.
Puffs
Bentuk miss v puffs sekilas mirip dengan jenis vagina Barbie, tetapi perbedaan dari keduanya bisa dilihat dari seberapa dekat bibir vagina yang menggantung pada tulang kemaluan.
Bentuk vagina puffs memiliki bibir yang menggantung pada tulang kealuan dengan posisi yang lebih rendah, kulitnya juga bisa penuh dan kembung atau tipis dan longgar.
Horseshoe
Bentuk miss v horseshoe terlihat seperti tapal kuda dengan pembukaan vagina pada bagian atas menyebar lebih luas sehingga labia minora terlihat, tetapi bagian bawah menyentuh dan menutup kea rah bawah.
Tulip
Bentuk miss v tulip ini memiliki bentuk yang menyerupai kuncup bunga sebelum mekar dengan labia minoranya yang sedikit terbuka lewat seuruh bagian dari labia majora.
Jangan khawatir mengenai bentuk miss v yang dimiliki seseorang, karena selama memiliki labia mayora, labia minora, lubang miss v yang terletak di tengahnya dan pada sisi atas ada saluran air untuk berkemih, maka itu adalah bentuk vagina normal, kecuali jika berbentuk seperti jengger ayam karena itu kemungkinan besar kondisi yang bernama kondiloma akuminata.
Fungsi Vagina
Vagina adalah organ tubuh wanita yang memiliki beberapa fungsi penting. Berikut adalah beberapa fungsi utama dari vagina:
Saluran Reproduksi
Vagina adalah saluran utama yang menghubungkan organ reproduksi eksternal (vulva) dengan organ reproduksi internal, seperti rahim (uterus). Selama hubungan seksual, sperma dari pasangan laki-laki dapat masuk ke rahim melalui vagina, memungkinkan proses pembuahan (fertilisasi) sel telur yang terjadi di dalam tuba falopi.
Melahirkan
Vagina juga berperan sebagai saluran kelahiran. Selama proses persalinan, rahim kontraksi untuk mendorong bayi melalui rahim, serviks dan vagina hingga lahir ke dunia.
Saluran Menstruasi
Setiap bulan, jika tidak terjadi pembuahan, lapisan dalam rahim yang disebut endometrium akan dikeluarkan melalui vagina dalam bentuk darah dan jaringan yang dikenal sebagai menstruasi.
Pelumas dan Kenyamanan
Vagina menghasilkan lendir alami untuk menjaga kelembaban dan kenyamanan selama aktivitas seksual. Proses ini dikenal sebagai pelumasan vagina.
Pleasure (Kenikmatan)
Vagina adalah organ yang memiliki banyak ujung saraf, sehingga berperan dalam meningkatkan kenikmatan selama hubungan seksual. Bagian tertentu dari vagina memiliki banyak ujung saraf yang dapat merespons rangsangan seksual.
Perlindungan
Vagina memiliki beberapa sistem pertahanan yang membantu melindungi organ reproduksi wanita dari infeksi. Ini termasuk kelenjar yang menghasilkan lendir untuk membersihkan area vagina dan menjaga keseimbangan bakteri sehat.
Tempat Pembuangan Urine
Selain sebagai tempat masuk dan keluarnya sperma dan aliran menstruasi, vagina juga berfungsi sebagai tempat pembuangan urine dari kandung kemih.
Bentuk Miss V Pasca Melahirkan
Setelah melahirkan, tubuh seorang wanita akan mengalami perubahan, termasuk perubahan pada area genitalnya yang sering disebut sebagai miss V atau vagina. Proses ini disebut involusi uteri, di mana rahim secara bertahap kembali ke ukuran dan bentuk semula setelah kehamilan. Perubahan pada miss V pasca melahirkan dapat melibatkan beberapa hal berikut:
Pembengkakan dan Peradangan
Setelah melahirkan, vagina mungkin akan mengalami pembengkakan dan peradangan. Ini adalah respons alami terhadap proses persalinan. Pembengkakan ini biasanya akan mereda dalam beberapa hari atau minggu setelah melahirkan.
Perubahan Warna dan Tekstur
Vagina dapat mengalami perubahan warna dan tekstur setelah melahirkan. Ini dapat menjadi lebih merah atau lebih gelap daripada biasanya dan teksturnya mungkin berbeda sementara waktu.
Luka Jahitan (Episiotomi atau Robekan)
Jika Anda telah menjalani episiotomi (sayatan pada area perineum) atau mengalami robekan selama persalinan, luka jahitan tersebut akan memengaruhi tampilan dan kenyamanan miss V pasca melahirkan. Luka jahitan biasanya sembuh dalam beberapa minggu.
Elastisitas
Vagina memiliki kemampuan alami untuk meregang dan kemudian kembali ke ukuran semula. Namun, setelah melahirkan, beberapa wanita mungkin merasa bahwa elastisitas vagina berkurang, terutama setelah persalinan pervaginam (melalui vagina). Ini adalah perubahan normal, dan seiring waktu, banyak wanita merasa bahwa elastisitasnya pulih sebagian atau sepenuhnya.
Keringat dan Ketidaknyamanan
Setelah melahirkan, beberapa wanita mungkin mengalami rasa keringat atau ketidaknyamanan pada vagina. Ini bisa disebabkan oleh perubahan hormon dan gangguan sirkulasi setelah melahirkan.
Dispareunia
Beberapa wanita mungkin mengalami dispareunia yang merupakan rasa sakit atau ketidaknyamanan selama hubungan seksual setelah melahirkan. Ini bisa terjadi karena luka jahitan yang belum sembuh sepenuhnya, kekeringan vagina atau perubahan sensitivitas.
Penting untuk diingat bahwa perubahan pada miss V pasca melahirkan adalah hal yang normal dan tubuh memiliki kemampuan untuk beradaptasi dan pulih seiring waktu. Namun, jika Anda memiliki kekhawatiran atau masalah yang berkelanjutan terkait dengan area genital Anda setelah melahirkan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan Anda. Mereka dapat memberikan nasihat dan perawatan yang sesuai untuk situasi Anda.
Itu adalah infeksi Human Papilloma Virus (HPV) yang bisa menular karena melakukan hubungan seksual berisiko seperti sering ganti pasangan atau melakukannya tanpa perlindungan. Pastikan untuk selalu menggunakan perlindungan untuk menjaga kesehatan tubuh, seperti dengan memiliki asuransi kesehatan. Super Easy Health Protection dari Super You bisa memberikan perlindungan menyeluruh hanya dengan Rp135.000 per bulan saja, lho!
Selain itu Super You juga memiliki kalkulator Masa Subur yang bisa membantu para wanita yang bisa memberitahu masa subur, masa ovulasi dan waktu haid berikutnya sehingga bisa memantau jadwal dan setiap perubahan yang terjadi.